Dumai (Satu Nusantara News) – Danrem 032/Wira Braja Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, menyambut kedatangan ratusan prajurit usai melaksanakam tugas Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 133/Yudha Sakti menggunakan KRI Teluk Palu-523 yang bersandar di Pelabuhan Pelindo Kota Dumai, Minggu (15/09).
Pangdam l/Bukit Barisan Mayjen TNI Mohammad Hasan, dalam amanatnya yang dibacakan Danrem 032/Wira Braja Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo, mengucapkan selamat datang kembali kepada seluruh prajurit Yonif 133/Yudha Sakti.
“Kalian telah berhasil menuntaskan tugas mulia ini dalam menjaga kedaulatan negara serta memberikan rasa aman bagi masyarakat wilayah operasi. Saya menyampaikan rasa bangga atas dedikasi, profesionalme, dan semangat juang yang tinggi selama melaksanakan tugas di daerah operasi yang penuh dengan tantangan,” ujarnya.
Berdasarkan laporan yang diterima, Satgas ini telah berhasil melaksanakan tugasnya dengan sangat baik. Satgas Yonif 133/Yudha Sakti mampu mencapai sejumlah penting, antara lain berhasil mengamankan dua pucuk senjata angin dan dua pucuk senjata api rakitan.
“Selain itu, melalui pendekatan secara humanis, salah satu anggota OPM menyerahkan diri kembali ke pangkuan NKRI, dan satgas ini berhasil juga menggagalkan upaya pengibaran bendera bintang kejora, merupakan simbol separatisme,” ucap Wahyu.
Danrem 032/Wbr mengatakan keberhasilan ini tidak hanya menunjukkan kemampuan prajurit dalan rangka kedaulatan negara, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap terciptanya stabilitas keamanan diwilayah Provinsi Papua Barat.
Prestasi ini patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi prajurit lainnya dalam menjalankan tugas di depannya.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada satgas Yonif 133/Yudha Sakti atas dedikasi dan loyalitas dalam melaksanakan tugas operasi di wilayah Papua Barat,” katanya.
Ia menyebutkan, tugas yang kalian laksanakan bukan tugas ringan, menjaga keutuhan wilayah negara kesatuan Republik lndonesia, Khususnya di Provinsi Papua Barat. Menuntut kesigapan, kesiapsiagaan, dan keikhlasan dari setiap prajurit.
Kalian telah menunjukkan kualitas sebagai prajurit TNI AD yang tangguh, mampu beradaptasi dengan situasi, serta berhasil menjalin hubungan baik dengan masyarakat setempat.
“Selanjutnya laksanakan pengecekan dan pemeliharaan terhadap alat perlengkapan, senjata serta materiil lain yang kalian gunakan selama melaksanakan tugas operasi, jangan ada materiil yang hilang ataupun tertinggal,” katanya.
Danrem 032/Wbr berpesan agar manfaatkan kembali berkumpul dengan keluarga untuk melepas rasa kangen dan hindari sikap prilaku arogan yang dapat menimbulkan pelanggaran serta gunakan waktu yang ada untuk melakukan evaluasi diri serta meningkatkan kemampuan, baik dari segi fisik, mental, maupun pengetahuan, persiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk tugas-tugas berikutnya.
“Sekali lagi saya sampaikan rasa bangga dan terima kasih atas pengabdian kalian. Semoga Tuhan Maha Kuasa senantiasa memberikan kekuatan kepada kita, sehingga dapat selalu melaksanakan pengabdian terbaik bagi TNI, Bangsa dan negara yang kita cintai bersama,” kata Brigjen TNI Wahyu.
Pangdam I/BB silaturahim ke Kapolda Riau dan tanaman pohon untuk perkuat sinergitas TNI-Polri
Pekanbaru (Satu Nusantara News) - Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Rio Firdianto, melakukan kunjungan silaturahim kepada Kapolda Riau, Irjen Pol...