Medan (Satu Nusantara News) – Hajah Rusgiwas (82) seorang jemaah haji asal Kota Binjai, Sumatera Utara, yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 17 Debarkasi Medan mengaku meski dirinya telah kembali ke tanah air, namun masih tetap teringat kenangan indah saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci Makkah.
“Sampai saat dirinya masih saja membayangkan keindahan tanah suci seperti bangunan Ka’bah Al Mukkaramah yang berada di Masjidil Haram Makkah, Masjid Nabawi dan Quba di Madinah, Padang Arafah, tempat-tempat bersejarah lainnya yang terdapat di Arab Saudi,” ujar Rusgiwas, saat berada di Asrama Haji Medan, Sabtu (13/07).
Ia menyebutkan keindahan tanah suci tidak ada duanya di dunia. Bangunan Ka’bah yang terdapat di Masjidil Haram merupakan pusat kegiatan dalam pelaksanaan ibadah haji bagi ummat muslim di dunia.
Bangunan Ka’bah yang cukup megah dan indah merupakan tempat suci yang memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi, dan tetap dijaga serta dilestarikan.
“Bangunan Ka’bah ini merupakan salah satu bukti sejarah yang diperlihatkan Allah Yang Maha Kuasa kepada umat Islam di dunia,” ucapnya.
Rusgiwas menjelaskan saat berada di tanah suci, dirinya terasa senang dan bahagia, dalam keadaan sehat serta tidak pernah mengeluh mengenai cuaca yang panas dan dingin. Dan rasanya cuaca di tanah suci itu tidak pernah berdampak terhadap dirinya.
Hal ini juga merupakan perlindungan yang diberikan oleh Allah SWT kepada dirinya yang tengah melaksanakan ibadah haji di tanah suci tersebut.
“Saya rasanya tidak bisa melupakan segala pengalaman yang cukup indah dan sangat berharga saat berada di tanah suci. Tanah suci Makkah sudah merupakan bagian dalam Qolbu (hatinya) karena penuh dengan ketenangan, selalu damai,” jelas Rusgiwas yang berada di atas kursi roda saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci.
Seorang jemaah haji atas nama Safiah Tarigan Binti Ngulih Tarigan asal Kota Binjai, Sumatera Utara, nomor manifest 169, yang tergabung di dalam kelompok terbang (KLoter) 17 Debarkasi Medan wafat pada tanggal 16 Juni 2024 di Kota Mina, Arab Saudi.
Kemudian satu orang jemaah haji atas nama Khaidir Muhammad Nur asal Kabupaten Deli Serdang manifest 169 mutasi ke Kloter 17 Debarkasi Medan (jemaah haji yang ditunda kepulangan karena sakit eks Kloter 12 manifest 32).
Sebanyak 360 jemaah haji Kloter 17 Debarkasi Medan dengan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia nomor GA 3217 tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu, 13/0713 Juli 2024 sekira pukul 10.06 WIB.
Dari jumlah 360 jemaah haji itu terdiri atas 304 orang darj Kota Binjai, 47 orang dari Kota Medan, 1 orang dari Kabupaten Deli Serdang, delapan orang petugas.
Menteri HAM apresiasi kesiapan Kanwil Kemenkum Sumut dalam mendukung program HAM
Medan (Satu Nusantara News) - Menteri Hak Asasi Manusia (Menteri HAM), Natalius Pigai, mengapresiasi kesiapan Kanwil Kemenkum Sumatera Utara (Sumut)...