Ibu Mei jemaah haji tunanetra asal Madina berniat berangkat lagi ke tanah suci

Medan (Satu Nusantara News) – Ibu  Mei Binti Tohir (57) seorang  jemaah haji tunanetra asal Kabupaten Mandaling Natal (Madina), Sumatera Utara yang tergabung di dalam kelompok terbang (Kloter) 03 Debarkasi Medan berniat berangkat lagi untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah.
“Saya rasanya senang dan bahagia saat melaksanakan ibadah haji di tanah suci, ingin berangkat lagi ke Kota Makkah Al Mukaramah yang sangat dicintainya dan terkesan penuh ketenangan serta kedamaian,” ucap Hajah Mei, saat tiba di Asrama Haji Medan, Rabu (26/06) dari Kota Madinah dengan menggunakan pesawat Garuda nomor GA.3203.
Hajah Mei mengaku bahwa dirinya ketika tiba di Kota Makkah meneteskan air mata karena merasa bangga dan terharu bisa sampai di kota suci itu.
“Tidak bisa dibayangkan betapa bangga bahwa dirinya bisa menunaikan ibadah haji ke tanah suci yang selama ini dicita-citakan, akhirnya kesampaian juga berkat izin dan panggilan dari Allah SWT,” ucapnya.
Ibu Mei juga mengatakan meskipun dirinya mengalami keterbatasan, namun tidak pernah menyerah dan memiliki cita-cita yang kuat untuk bisa menunaikan ibadah haji.
Ia bisa berangkat ke tanah suci karena rajin menabung dan menjual sebahagian sawah milikya untuk ongkos haji.
“Alhamdulillah, apa yang dicita-citakan selama ini terkabul dan sempat menunggu untuk bisa menunaikan ibadah haji dengan penuh kesabaran selama 12 tahun,” ujarnya.
Ibu Mei menambahkan tempat yang bersejarah yang terkesan bagi dirinya saat menunaikan ibadah haji di tanah suci adalah di Padang Arafah karena di lokasi ini yang menentukan syah atau tidaknya bagi jemaah untuk mendapatkan predikat haji.
Bahkan, jelasnya, di Padang Arafah ini, para jemaah haji melaksanakan wukuf dari sejak terbitnya matahari hingga tenggelam matahari di tanah suci tersebut.
“Di Padang Arafah ini, Nabi Muhammad SAW berdoa dan memohon petunjuk kepada Allah SWT, saat melaksanakan ibadah haji. Di lokasi itu pula dirinya juga memohon ampun kepada Allah SWT, agar segala dosa-dosa dan kesalahan yang diperbuat selama ini, sambil berurai air mata,” jelas Ibu Mei.
Dua orang jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 06 yang berasal dari Kabupaten Langkat bergabung dengan Kloter 03 dari Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Debarkasi Medan, Sumatera Utara.
Kedua jemaah haji dari Kabupaten Langkat atas atas nama Erlis Afriyanti Binti Muclis dan Mardiyono Bin Mat Salim eks Kloter 06.
Sebanyak 360 jemaah haji yang tergabung dalam Kloter 03 Debarkasi Medan tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (27/06) sekira pukul 19.13 WIB.
“Mengucapkan selamat datang, selamat kembali ke tanah air kepada jemaah haji Kloter 03, semoga memperoleh haji mabrur,” kata Sekretaris Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Medan H. Zulpan Effendi, dalam sambutannya ketika menyambut kedatangan jemaah haji Kloter 03 di Aula 1 Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan.
Zulpan mengatakan semoga segala amal ibadah jemaah haji saat melaksanakan rangkaian ibadah haji di tanah suci baik di Makkah dan Madinah serta di Arafah, Muzdalifah dan Mina di ijabah Allah SWT.
Ia menyampaikan ucapan terima kasih dan mengapresiasi kepada semua pihak diantaranya pemerintah kabupaten/kota, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, serta panitia penyelenggara ibadah haji atas kerja sama dan bantuannya sehingga penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan dengan baik dan lancar.
Zulpan Efendi menambahkann atas nama PPIH Debarkasi Medan memohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam pelayanan saat pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji tahun ini.
Terkait adanya delay kepulangan jemaah haji ke tanah air, Sekretaris PPIH juga mengucapkan permohonan maaf kepada jemaah haji.
Dari jumlah 360 jemaah haji Kloter 03 Kabupaten Madina terdiri atas 350 orang jemaah, dua orang dari Kabupaten Langkat (mutasi Kloter 06), lima orang petugas Kloter, dan tiga orang dari PHD.
Sebelumnya, jadwal semula keberangkatan jemaah haji Kloter 03 Debarkasi Medan dari Madinah, menggunakan Pesawat Garuda nomor GA.3203 Selasa (25/06) sekira pukul 18.40 WAS tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (26/06) sekira pukul 09.45 WIB.
Kemudian mengalami perobahan dan berangkat Rabu (26/06) dari Madinah sekira pukul 06.45 WAS dan tiba di Bandara Kualanamu Rabu, sekira pukul 19.13 WIB.