Medan (Satu Nusantara News) – Hajah Nur Elas (73) jemaah haji asal Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang tergabung di dalam kelompok terbang (Kloter) 23 Debarkasi Medan mengaku bahwa dirinya sangat terkesan dan kagum dengan keindahan bentuk arsiteka yang terdapat di Masjid Nabawi, Madinah.
“Saya benar-benar merasa takjub ketika melihat Masjid Nabawi yang megah dan mewah serta halaman yang cukup luas, dan bahkan jutaan umat Islam dari palosok dunia setiap tahun berkunjung untuk melaksanakan ibadah haji,” ucap Hajah Nur, saat berada di Asrama Haji Medan, Minggu malam (21/07) yang baru saja tiba dari Kota Madinah.
Ia menyebutkan, bangunan Masjid Madinah itu, di dalamnya juga terdapat makam dan mimbar yang berwarna hijau sebagai tempat Nabi Muhammad SAW menyampaikan ceramah kepada umat Islam yang ada di Madinah.
“Bangunan Masjid Madinah ini salah satu bukti sejarah pada zaman dulu dalam mengembangkan ajaran Islam di tanah suci yang penuh dengan perjuangan dan pengorbanan,” ucapnya.
Hajah Nur menjelaskan bahwa Masjid Madinah itu, juga dihiasi dengan payung raksasa yang terpasang di halaman masjid sehingga menambah kecantikan bangunan tersebut.
Saat berada di Kota Madinah, dirinya melaksanakan shalat lima waktu di Masjid Nabawi yang penuh dengan kedamaian dan ketenagan.
“Saya setelah pulang ke tanah air, masih tetap teringat dengan keindahan Masjid Nabawi yang tidak bisa dilupakan dan memiliki kesan.Masjid Nabawi ini salah satu bentuk sejarah dalam pengembangan Agama Islam di Arab Saudi,” kata Hajah Nur, yang berada di atas kursi roda.
Satu jemaah haji atas nama Nurhamimah Simamora asal dari Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara, nomor manifes 68 yang tergabung di dalam kelompok terbang (Kloter) 23 Debarkasi Medan wafat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah, 14 Juni 2024.
Kemudian, dua orang jemaah mutasi keluar atas nama Fatimah Abdul Karim Binti Abdul Karim asal dari Kota Medan nomor manifest 336 (tanazul ke Kloter 08) dan Banir Mara Kaddis Pulungan asal dari Kabupaten Tapsel nomor manifest 159 (tanazul ke Kloter 08).
Sebanyak 356 jemaah haji yang tergabung dalam Kloter 23 Debarkasi Medan dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor GA3223 tiba dengan selamat di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu, 20 Juli 2024 sekira pukul 21.39 WIB.
Dari 356 jumlah jemaah haji terdiri atas 12 orang dari Kota Medan, 217 orang dari Kabupaten Tapsel, 2 orang dari Kota Padangsidimpuan, dan 8 orang petugas.
Gubernur Sumut siap laksanakan program Koperasi Merah Putih yang dicanangkan Pemerintah Pusat
Medan (Satu Nusantara News) - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution, menegaskan siap melaksanakan program Koperasi Merah Putih yang dicanangkan...