Medan (Satu Nusantara News) – Haji Risvande Lubis Wartawan Gebrak, merupakan jemaah haji yang tergabung di kelompok terbang (Kloter) 09 Debarkasi Medan mengaku bahwa dirinya benar-benar merasa takjub dan tertegun saat melihat keindahan alam yang terdapat di Padang Arafah, Arab Saudi.
“Memang dirinya hanya melihat sepintas lalu bahwa pemandangan yang berada di lokasi Padang Arafah hanya dipenuhi dengan bebatuan cadas yang cukup terjal.Namun ternyata tempat tersebut merupakan lokasi yang penuh bersejarah dan tidak bisa dilupakan yaitu bertemunya Nabi Adam dan Siti Hawa,” ucap Risvande, saat berada di Asrama Haji Medan, Rabu (03/07) yang baru tiba menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah.
Risvande menyebutkan, di lokasi tersebut juga tedapat sebuah bukit yang bernama Jabal Rahmah di Padang Arafah, tepatnya di sebelah selatan.
Jutaan orang jumlahnya jemaah haji dari seluruh dunia memanjatkan do’a saat melaksanakan wukuf di Jabal Rahmah, Padang Arafah, Arab Saudi.
“Jemaah haji dari berbagai pelosok dunia pada tanggal 9 Dzulhijjah, lebih dari dua juta umat Islam dari berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan puncak ibadah haji,” ucapnya.
Ia menjelaskan pada hari itu, jemaah haji dari Kloter 09 KNO Medan berkumpul di Padang Arafah untuk berdoa dan berzikir sampai matahari terbenam.
“Selanjutnya, jemaah haji menuju Muzdalifah untuk bermalam di sana. Padang Arafah mempunyai makna mendalam bagi umat Islam, sehingga ditetapkan sebagai lokasi wukuf bagi jemaah haji,” katanya.
Risvande menambahkan, saat berada di tanah suci dirinya juga turut memberikan bantuan pertolongan terhadap seorang jemaah haji Kloter 09 atas nama Zaman Dalimunte sebelum dibawa ke RS Al Harom Madinah dari Hotel Taiba Madinah, Selasa, (02/07).
Tim medis RS Al Harom Madinah sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mengobati Zaman Dalimunte, namun ia tak tertolong lagi dan diyatakan meninggal dunia pada jam 08 WAS.
“Sudah dua orang jemaah haji dari Kloter 09 KNO Medan yang wafat di tanah suci, sebelumnya adalah jemaah haji atas nama Yadi Kromo Karso wafat di Makkah, Minggu (23/06). Semoga jemaah haji tersebut diampunkan segala dosa-dosanya dan ditempatkan di Surga,” kata Risvande.
Sebanyak 355 orang jemaah haji Kloter 09 Debarkasi Medan dengan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 3209 tiba di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Rabu, 3 Juli 2024 pukul 08.42 WIB.
Dari 355 orang jemaah haji itu, yakni 355 orang berasal dari Medan 336 orang, Gunungsitoli 11 orang dan petugas 6 orang.
Menteri HAM ajak Universitas HKBP Nomensen ikut aktif membumikan HAM di masyarakat
Medan (Satu Nusantara News) - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, mengajak Civitas Academika Universitas HKBP Nomensen untuk ikut...