Medan (Satu Nusantara News) – Tim peneliti dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) melakukan kunjungan ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Medan, Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, Rabu (05/06).
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan penelitian dengan judul “Strategi Penanganan Etnis Rohingya yang masuk ke Indonesia.
Tim peneliti yang dipimpin oleh Muhammad Ya’kub Aiyub Kadir, S.Ag, L.L.M, Ph.D, Tenaga Pengajar Fakultas Hukum Unsyiah, dan Hendra Halim, M.E, Tenaga Pengajar Fakultas Ekonomi Bisnis Unsyiah, serta seorang Peneliti Pusat Riset Kita Kreatif Unsyiah.
Mereka disambut baik oleh Kepala Rudenim Medan, Sarsaralos Sivakkar beserta tim penulis buku Transformasi Rumah Detensi Imigrasi Medan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam dan langsung mengenai kebijakan dan langkah-langkah yang telah dan akan diambil dalam penanganan masalah pengungsi Rohingya di Indonesia.
Tim peneliti menggunakan metode audiensi dan wawancara untuk mengumpulkan data dari berbagai pihak yang terkait dengan isu ini.
Diharapkan dengan adanya penelitian ini, para dosen Unsyiah dapat memberikan kontribusi positif dalam merancang kebijakan yang berkelanjutan dan berdaya guna, serta memperkaya literatur terkait dengan penanganan pengungsi Rohingya di Indonesia.
Kolaborasi antara praktisi, dalam hal ini pemerintah, dan akademisi diharapkan dapat menghasilkan solusi yang efektif dan tepat sasaran dalam menangani pengungsi di Indonesia.
Kakanwil Kemenkum Sumut ikuti kegiatan Kick Off Meeting Penyusunan Renstra Kementerian Hukum 2025-2029
Medan (Satu Nusantara News) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Utara (Sumut), Ignatius Silalahi mengikuti kegiatan "Kick Off Meeting...