Roslain Nasution petani asal Padangsidimpuan yang rajin menabung terkabul niatnya ke tanah suci

Medan (Satu Nusantara News) – Dhuyu Furrahman Roslain Nasution (68) seorang petani kecil asal Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, yang tergabung di kelompok terbang (Kloter) 20 Embarkasi Medan yang rajin menabung, akhirnya terkabul niatnya untuk menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah.
“Dirinya memanjatkan rasa syukur yang sebesar-besarnya kepada Allah SWT, yang telah diberikan kesempatan sangat berharga untuk bisa melaksanakan ibadah haji ke Masjidil Haram,” ujar Roslain, di Asrama Haji Medan, Senin (03/06) sesaat akan berangkat ke Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang.
Roslain menyebutkan, dirinya tidak menduga sama sekali yang hanya sebagai petani kecil dapat berangkat haji tahun 2024 ini, setelah menunggu selama 13 tahun.
Ia selama ini menjadi petani yang tergantung dengan situasi dan kondisi, misalnya dengan menanam padi, menanam cabai, menanam ubi, dan berbagai tanaman lainnya
“Jadi, dirinya tidak hanya fokus dengan menanam satu tanaman saja, melainkan berganti-ganti dan tergantung situasi dan kondisi serta tanaman apa yang cocok dan cepat menghasilkan,” ucap Roslain.
Roslain menambahkan, saat dirinya berada di Masjidil Haram, akan memanjatkan do’a agar diberikan kemudahan dalam melaksanakan ibadah haji, diberikan kesehatan dan umur yang panjang serta mendapatkan haji yang mabrur yang selama ini dicita-citakan.
“Semoga nantinya sekembali dari menunaikan ibadah haji di tanah suci, dapat meningkatkan keimanan dan berharap kepada anak-anaknya juga bisa berangkat haji dengan cara rajin menabung dan menyisihkan sebagian pendapatan,” kata Roslain, dengan penuh semangat meskipun berada di atas kursi roda.
Sebanyak 360 Tamu Allah dari Kloter 20 Embarkasi Medan, berangkat dari Asrama Haji Medan menuju Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, dan lepas landas ke Jeddah, Selasa (04/06) sekira pukul 01.40 WIB.
Dari 360 Duyufurrahman yang terdiri atas 347 orang dari Kota Padangsidimpuan, 2 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 4 orang dari Kabupaten Serdang Bedagai, 3 orang petugas daerah, dan 5 orang petugas pusat.
Jemaah usia termuda atas nama Abdu Rahum Pulungan dengan usia 18 tahun asal Kota Padangsidimpuan. Jemaah usia tertua atas nama Nurmaini Tanjung dengan usia 92 tahun asal Kota Padangsidimpuan.